Berita

Pelaksanaan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Penyuluh Pertanian THl-TBPP

Selasa, 03 Desember 2019

Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul menyelenggarakan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Penyuluh bagi THL-TBPP se-Kabupaten Gunungkidul. Pelatihan dilaksanakan selama 3 (tiga) hari, yaitu dari tanggal 26-28 November 2019. Peserta yang mengikuti kegiatan ini sejumlah 27 (dua puluh tujuh) orang, yaitu THL-TBPP angkatan 1 sampai dengan angkatan 3. Pelatihan tersebut dibagi menjadi 2 (dua) tahap, yaitu pembelajaran di dalam kelas yang bertempat di Ruang Rapat 1 Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul, serta kunjungan lapangan di CV. Multi Global Agrindo dan Training Centre OISCA di Karanganyar, Jawa Tengah. Pada hari pertama, pelatihan dibuka oleh Bapak Kepala Bidang Penyuluhan, yakni Bapak O. Windu Wardana, S.Si., M.Si yang langsung dilanjutkan dengan pemberian materi mengenai kebijakan pembangunan pertanian di Kabupaten Gunungkidul.

Tujuan dari pelaksanaan pelatihan ini adalah sebagai berikut : 1) Meningkatkan kualitas SDM penyuluh pertanian, khususnya penyuluh pertanian THL-TBPP melalui input pengetahuan, keterampilan dan sikap positif petani dalam penerapan teknologi anjuran; 2) Meningkatkan kompetensi dan kapasitas penyuluh pertanian THL-TBPP dalam melaksanakan pengawalan dan pendampingan pelaku utama pertanian. Para peserta mendapatkan materi-materi yang berkaitan dengan ketugasan mereka sebagai penyuluh pertanian, yaitu : 1) Kebijakan pembangunan pertanian Kabupaten Gunungkidul; 2) Penyusunan programa desa; 3) Pembuatan rencana kegiatan penyuluhan pertanian; 4) Sistem kerja laku, supervise dan evaluasi; 5) Penumbuhan kemitraan usaha pertanian; 6) Penyusunan pelaporan LAKU THL-TBPP. Narasumber yang mengajar pada pelatihan kali ini adalah dari Penyuluh Pertanian Ahli Kabupaten (Supardi, SE., S.TP., MM; Ir. Kukuh Iman Santosa; dan Nurhafni, SP., M.Ec.Dev) serta dari Bidang Penyuluhan (O. Windu Wardana, S.Si., M.Si dan Wibowo Purno Katoto, S.TP., M.Si). Para narasumber menggunakan metode ceramah dan diskusi dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan ini supaya para peserta lebih memahami dan segera dapat mengaplikasikan hasil pelatihan ini pada pelaksanaan tugas hariannya. Hari pertama dan hari kedua diisi dengan kegiatan pembelajaran di dalam kelas.

Pada pelatihan hari ketiga, peserta pelatihan diajak untuk melaksanakan kegiatan kunjungan lapangan di CV. Mitra Global Agrindo yang merupakan perusahaan perbenihan hortikultura yang berada di Karanganyar, Jawa Tengah. Para peserta diajak berdiskusi dan dikenalkan mengenai teknik-teknik perbibitan hortikultura yang selama ini dilaksanakan oleh CV. MGA dengan menjalin mitra dengan para petani binaannya. Bapak Mulyono Herlambang, SP., MM selaku pemilik CV. MGA sekaligus narasumber pada kegiatan kunjungan lapangan ini menjelaskan bahwa dengan penggunaan benih hortikutura berlabel akan meningkatkan produktivitas tanaman hortikultura. Kunjungan berikutnya di Training Centre OISCA di Karangpandan, Karanganyar, Jawa Tengah. OISCA (Organization for Industrial, Spiritual and Cultural Advancement) yang merupakan suatu organisasi nirlaba yang bekerja untuk meningkatkan/ membangun semangat dan kesadaran serta budaya yang lingkup kerjasamanya bertaraf internasional. Narasumber menjelaskan mengenai teknologi-teknologi pertanian yang digunakan pada pembelajaran para peserta magang yang dilaksanakan di OISCA Karanganyar. Teknologi-teknologi tersebut diharapkan dapat diaplikasikan oleh para peserta pelatihan ke lingkungan masyarakat sekitarnya maupun di kelompok-kelompok tani binaannya. Para peserta sangat antusias dalam menjalani kegiatan pelatihan selama 3 (tiga) hari tersebut dan berharap pelatihan semacam ini akan terus dilaksanakan pada tahun-tahun yang akan datang.--FPW