Demplot Pembibitan Srikaya
Srikaya merupakan tanaman hortikultura yang dapat berkembang baik di kondisi lahan marginal dengan lapisan tanah yang tipis serta didominasi bebatuan yang keras, di Kabupaten Gunungkidul tanaman ini berkembang di Zona Batur Agung dan Zona Gunungsewu. Tanaman ini tumbuh subur di lereng-lereng perbukitan dan tumbuh diantara bebatuan yang keras, dengan akar yang kuat dan batang yang kecil sangat membantu mencegah terjadinya longsor dikawasan perbukitan.
Topografi daerah Kapanewon Gedangsari yang sebagian wilayahnya curam dan berpotensi rawan longsor sangat cocok dikembangkan tanaman Srikaya sebagai bagian dari pencegahan bencana tanah longsor sekaligus memperoleh produksi buah srikaya.
Sebagian besar petani di Kapanewon Gedangsari belum melakukan pertanaman buah srikaya secara intensif dengan teknologi baru maka Balai Penyuluhan Pertanian Gedangsari dan Penyuluh Swadaya Kalurahan Tegalrejo berinisiatif melaksanakan kegiatan Demplot pembibitan buah srikaya yang berlokasi di Padukuhan Tengklik Kalurahan Tegalrejo Kapanewon Gedangsari.
Maksud kegiatan demplot ini untuk memberikan contoh nyata kepada para petani di Kapanewon Gedangsari tentang pembibitan Srikaya dengan berbagai varietas.
Varietas yang digunakan pada demplot pembibitan srikaya ini antara lain:
- Si Nyonya : ciri khas varietas si nyonya adalah buahnya yang besar, isinya kecil dan dagingnya tebal, ukurannya dapat mencapai setengah kilogram per buah, varietas srikaya sudah bersertifikasi dari Kementerian Pertanian
- Metris : varietas metris mempunyai ciri khas buah yang kecil tetapi produksinya cukup tinggi dapat mencapai 100 buah/batang
- Lumut : ciri khas varietas lumut adalah buahnya yang halus agak putih ukuran buah sedang
- Wulung : varietas wulung tergolong langka, ciri khas varietas wulung adalah buahnya yang biru kehitaman ukuran buah sedang.
Berbagai varietas yang dikembangkan ini untuk memberikan pilihan kepada para petani dalam budidaya tanaman srikaya mengingat masing-masing varietas punya keunggulan yang berbeda baik dari sisi produksi maupun harga di pasaran.--BDY
Berita Terkait
- DUA SUMUR BOR PERTANIAN DI NGAWEN DIRESMIKAN BUPATI GUNUNGKIDUL
- PEKAN TANI #3 PANGAN LOKAL GAWANG INFLASI PERTANIAN GUNUNGKIDUL
- PERESMIAN INFRASTRUKTUR PERTANIAN DI KARANGMOJO OLEH BUPATI GUNUNGKIDUL
- BIMTEK PERBENIHAN PADI DAN JAGUNG DARI BSIP DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL
- HUJAN 2 HARI SELAMATKAN PERTANAMAN PADI ZONE SELATAN GUNUNGKIDUL