Gerakan Tanam Cabai Program Upsus Babe 2019

Kamis, 22 Agustus 2019

Administrator1

Informasi

Dibaca: 1448 kali

Pembangunan pertanian terus dipacu, utamanya dalam rangka mengejar peningkatan produksi, nilai tambah dan kesejahteraan petani. Seiring dengan pembangunan pertanian secara umum, penanganan Prasarana dan Sarana Pertanian memegang peranan penting dan merupakan bagian integral sebagai pendukung pembangunan pertanian secara keseluruhan.

Pada tahun 2019 Kabupaten Gunungkidul mendapatkan alokasi Program UPSUS BABE Komoditas Cabai seluas 20 Ha. Adapun persebaran bantuan sektor cabai hampir menyeluruh di semua kecamatan Gunungkidul, hal itu membuktikan adanya kemauan petani dalam menanam tanaman cabai di MK 2019. Salah satu Kelompok Tani penanam Cabai adalah KT. Ngudi Rejeki yang beralamat di Dusun Bandung, Desa Bandung, Kecamatan Bandung.

Berlokasi di Kelompok Tani Ngudi Rejeki yang beralamat di Dusun Bandung, Desa Bandung, Kecamatan Bandung Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul Ir. Bambang Wisnu Broto didampingi dari Bidang Perkebunan dan Hortikultura melakukan Gerakan Penanaman perdana Program UPSUS BABE 2019 komoditas Cabai. Pada kesempatan ini hadir perwakilan dari Polsek, Koramil, Muspika, serta BPP  Kecamatan Playen. Acara diawali dengan doa bersama memohon yang maha kuasa agar kedepanya bantuan yang sudah dibantukan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya, dan meningkatkan penghasilan petani khususnya dari sektor tanaman cabai. Selanjutnya Kepala Dinas DPP Gunungkidul didampingi Kelompok Tani serta Forkompinca Playen melakukan Gerakan Tanam Program UPSUS BABE komoditas Cabai varietas Juro FI. Pada kesempatan ini dalam sambutanya beliau berharap dengan adanya program ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya petani, beliau juga berharap bantuan yang sudah diterima oleh kelompok tani harus dijaga serta secara rutin untuk pemeliharanya melalui swadaya kelompok. Selanjutnya untuk program UPSUS Babe diharapkan kelompok tani selalu aktif berkonsultasi dengan petugas pertanian (penyuluh pertanian) serta pihak Dinas Pertanian dan pangan agar hasil panen melimpah hal itu dimaksudkan guna menekan seringya petani-petani dipermainkan harganya pada saat panen melimpah serta kualitas bagus. --RDH

Berita Terkait

Komentar via Facebook

Kembali ke atas

Pencarian




semua agenda

Agenda

semua download

Download

Statistik

966638

Pengunjung Hari ini :
Total pengunjung : 966638
Hits hari ini :
Total Hits :
Pengunjung Online :

Jajak Pendapat

Bagaimanakah tampilan website Pertanian?
Sangat Puas
Puas
Cukup Puas
Kurang Puas

Lihat

Aplikasi PPID