Berita

Perbanyak Irigasi Air Tanah DPP Buatkan Sumur Bor

Selasa, 17 Desember 2019

PLAYEN (16/12/2019). Dinas Pertanian dan Pangan kembangkan irigasi air tanah sebagai antisipasi perubahan iklim yang merugikan pertanian seperti pethatan hujan ataupun bencana kekeringan. Salah satu lokasi yang tersasar di Poktan Manunggal Sawitri Dusun Banaran 2 Desa Banaran Kecamatan Playen yang mendapatkan 1 unit pembangunan irigasi air tanah. Peresmian sumur dalam di poktan Manunggal Sawitri dilaksanakan pada hari Senin(16/12/19) oleh Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul Ir.Bambang Wisnu Broto. Hadir pada kesempatan tersebut perwakilan Kecamatan Playen, Lurah Desa Banaran, Babinkamtibmas Polsek Playen dan Koramil Playen serta seluruh anggota poktan Manunggal Sawitri. Dalam laporannya poktan menjelaskan kegiatan pembangunan sumur bor diawali survey Geolistrik untuk menemukan titik sumber air kemudian dilanjutkan pengeboran sehingga keluar air dengan debit 2.5 lt per detik, selanjutnya dibangun bak penampung dan saluran distribusi.

Dana sudah terealisasi seluruhnya dengan harapan selesai pembangunan irigasi air tanah ini bisa mencukupi kebutuhan air di poktan Manunggal Sawitri khususnya.

Sedangkan Lurah Banaran memohon agar bangunan air yang ada bisa dimanfaatkan dengan baik sehingga menghasilkan produk komoditas pertanian bernilai jual yang bisa dikelola poktan. Apabila diperlukan keberlanjutan pembangunan sumur di dusun atau tempat lain diharapkan melalui musrenbang desa.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul berharap keberadaan sumur bor bisa menambah luasan komoditas tanaman pada musim musim selanjutnya misal tanam padi di musim kedua dan sayuran di musim ketiga sehingga produktifitasnya meningkat. Selain itu poktan sebaiknya membentuk pengelola pemakai air (P3A) agar air bisa dikelola dengan baik dan bermanfaat. Dalam diskusi poktan berharap bantuan traktor dan benih bawang merah untuk ditanam di musim kemarau karena poktan sudah tidak takut kekurangan air.--RY