Berita

Remote Assesment Akreditasi ISO 17025 : 2017 Labkeswan Gunungkidul

Kamis, 23 Desember 2021

Hari yang ditunggu akhirnya tiba. Setelah proses yang memakan waktu cukup lama, dimulai dari pendaftaran di tahun 2020 yang akhirnya harus kandas karena refokusing anggaran, kemudian mencoba mendaftar kembali di tahun 2021, dan menjalani proses Audit Kecukupan, pada tanggal 23-24 November 2021, Laboratorium Kesehatan Hewan Kabupaten Gunungkidul menjalani Remote Assesment Akreditasi Sistem Manajemen Mutu Laboratorium Pengujian (ISO 17025:2017) oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN). Sesuai dengan kebijakan dari KAN No. 012/KAN/12/2020 bahwa seluruh kegiatan asesmen dan/atau asesmen penyaksian (witness) dilakukan secara remote atau online.

Kegiatan dimulai dengan Opening Meeting yang dihadiri oleh semua personil Laboratorium dan tim asesor KAN (Komite Akreditasi Nasional), yaitu Dr. drh. Tati Ariyanti, M.P. selaku Lead Assesor dan Winarti Kartika Putri, S.T.P., M.Si. selaku Assesor Anggota. Opening Meeting adalah acara pembuka yaitu sebagai acara perkenalan, kemudian penyampaian susunan dan jadwal kegiatan selama asesmen. Dibuka oleh Kepala UPT Labkeswan, menyampaikan profil singkat UPT Labkeswan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul serta terkait proses pendaftaran akreditasi yang sudah dilaksanakan oleh Laboratorium. Selanjutnya, pemaparan singkat terkait dengan proses asesmen oleh bu Tati. Setelah Opening Meeting ditutup, acara kemudian dilanjutkan dengan kegiatan asesmen.

Sesuai dengan jadwal asesmen yang sudah disampaikan sebelumnya, bahwa kegiatan asesmen dilakukan untuk 2 bidang yaitu bidang manajemen dan bidang teknis, oleh karena itu, ruang meeting di-breakout menjadi 2, ruang manajemen dan ruang teknis, dimana bidang manajemen diases oleh bu Winarti, didampingi oleh Kepala dan Kasubbag. Tata Usaha UPT Labkeswan, sedangkan bidang teknis diases oleh bu Tati, yang didampingi oleh personil Laboratorium, baik itu medik dan paramedik veteriner. Asesmen hari pertama dilaksanakan semenjak pagi setelah Opening Meeting hingga sore hari pukul 16.00 WIB dengan waktu istirahat pada pukul 12.00-13.00 WIB. Untuk bidang manajemen, asesmen dilakukan terhadap segala aspek yang berkaitan dengan pengaturan operasional Laboratorium secara umum, baik itu terkait dengan struktur organisasi, pelanggan, kemudian proses audit internal dan kaji ulang manajemen, serta hal-hal lain. Sedangkan bidang teknis, asesmen dilakukan lebih spesifik terkait dengan pelaksanaan pengujian yang dilakukan oleh Laboratorium, terutama Laboratorium Serologi yang menjadi ruang lingkup akreditasi. Untuk catatan, ruang lingkup yang diajukan oleh Labkeswan adalah uji RBT dan Pullorum. Asesmen bidang teknis hari pertama dilakukan terhadap uji RBT.

Asesmen hari pertama dapat diselesaikan tepat waktu sesuai jadwal yaitu pukul 16.00 WIB. Keesokan harinya, dilanjutkan asesmen hari kedua yang dimulai pada pukul 8.30 WIB. Tidak melakukan Opening Meeting kembali namun langsung pada asesmen di masing-masing ruang (Manajemen dan Teknis). Untuk asesmen hari kedua, dilakukan asesmen untuk uji Pullorum pada bidang teknis, sedangkan pada bidang manajemen melanjutkan klausul yang belum diases pada hari pertama. Pada hari kedua ini, asesmen dapat diselesaikan pada pukul 12.00 WIB sebelum istirahat. Kemudian dilanjutkan dengan kompilasi temuan oleh asesor selama 1 jam.

Kegiatan asesmen diakhiri dengan Closing Meeting yang diisi dengan penyampaian kompilasi temuan selama asesmen oleh bu Tati. Selama asesmen 2 hari, ditemukan sebanyak 21 temuan ketidaksesuaian baik itu pada dokumen maupun pada beberapa pelaksanaan kegiatan Laboratorium. Terhadap temuan tersebut, diberikan waktu selama 3 bulan kepada Laboratorium untuk melakukan revisi agar dapat diberikan sertifikat akreditasi tentu apabila revisi memenuhi persyaratan. Terlepas dari hal tersebut, bahwa kegiatan asesmen selama 2 hari dapat dilaksanakan dengan lancar meskipun ada sedikit gangguan koneksi internet di awal proses asesmen, namun kami patut bersyukur semua berjalan dengan baik. Zoom Meeting difasilitasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Gunungkidul.

Harapannya dengan asesmen ini, menjadi modal besar dalam memenuhi persyaratan proses akreditasi, sehingga UPT Labkeswan dapat menjadi Laboratorium Penguji yang terakreditasi dan bermanfaat bagi pelanggan dan masyarakat Gunungkidul.---(GH)