Waspada Hama Jagung Baru

Minggu, 04 Agustus 2019

Administrator1

Informasi

Dibaca: 1455 kali

Fall Armyworm (FAW)/ ulat grayak Spodoptera frugiperda J.E. Smith merupakan hama jenis baru yang menyerang tanaman jagung di berbagai belahan dunia. Keberadaan hama ini menjadi ancaman serius bagi negara produsen jagung termasuk Indonesia. Keberadaan hama ini menjadi perhatian karena disamping mempunyai daya jelajah tinggi juga mempunyai kecepatan reproduksi yang sangat cepat, sehingga dapat merusak tanaman dalam waktu singkat.

Ada beberapa ciri perbedaan dengan ulat grayak biasa (Heliothis armigera) antara lain:

  1. Memiliki garis bentuk huruf Y pada kepala.
  2. Memiliki 4 buah pinacula yang besar pada A8.
  3. Tidak memiliki scobinasi/tonjolan halus pada integument tubuh.
  4. Memiliki garis tebal pada lateral tubuh.

Perbedaan serangan pada tanaman jagung adalah ditemukannya lubang gerekan pada batang dan dijumpai populasi larva pada batang jagung.

Hama ini pertama kali dijumpai masuk Indonesia di Sumatera Barat dan sekarang sudah ditemukan di Klaten.

Pengendalian dengan melaksanakan PHT/Pengendalian Hama Terpadu:

  1. Pengamatan rutin/monitoring lahan dan hama tanaman dengan kunjungan seminggu sekali atau minimal 15 hari sekali.
  2. Menghindari terlambat tanam atau tidak serentak pada satu lahan.
  3. Menggunakan patogen hama yaitu mengumpulkan larva/ulat yang mati karena penyakit kemudian diblender dan digunakan sebagai bahan penyemprotan juga dengan agens Beuveria bassiana , atau NPVS.
  4. Pengendalian secara mekanis dengan mengumpulkan larva dan telur kemudian dihancurkan.
  5. Terakhir pengendalian secara kimiawi dengan bahan aktif Emamektin benzoat, Siantraniliprol dan Tiametoksam.

(Sumber : Anonim,2019, Pengenalan Fall Armyworm Hama Baru pada Tanaman Jagung, Kementan RI)—RY

Berita Terkait

Komentar via Facebook

Kembali ke atas

Pencarian




semua agenda

Agenda

semua download

Download

Statistik

965177

Pengunjung Hari ini :
Total pengunjung : 965177
Hits hari ini :
Total Hits :
Pengunjung Online :

Jajak Pendapat

Bagaimanakah tampilan website Pertanian?
Sangat Puas
Puas
Cukup Puas
Kurang Puas

Lihat

Aplikasi PPID