Program Penanggulangan Gangguan Reproduksi Usaha Pemerintah Untuk Mengatasi Masalah Reproduksi Ternak
Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, dalam hal ini Dinas Pertanian dan Pangan merasa sangat terbantu dengan adanya program Penanggulangan Gangguan Reproduksi dari Pemerintah, sebagai upaya untuk mengurangi masalah gangguan reproduksi pada ternak sapi potong. Kegiatan Penanggulangan Gangguan Reproduksi ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari Program UPSUS SIWAB (Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting) Tahun 2019. Ternak sapi merupakan potensi dan harapan masyarakat dimana Kabupaten Gunungkidul menyandang predikat sebagai Gudang Ternak untuk Daerah Istimewa Yogyakarta.
Serangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul melalui UPT (Unit Pelaksana Teknis) Puskeswan diantaranya adalah sosialisasi kepada masyarakat tentang kerugian yang diderita apabila ternak mengalami gangguan reproduksi. Juga melaksanakan kegiatan Tempat Pelayanan Kesehatan Hewan (TPKH) sebagai kegiatan rutin layanan aktif dan murah kepada masyarakat.
Untuk penanganan masalah gangguan reproduksi, sambal menjalankan kegiatan rutin tersebut, UPT Puskeswan memberikan pelayanan pengobatan gratis berbagai penyakit gangguan reproduksi terbagi menjadi 2 tahap, yaitu tahap pengobatan pertama dan tahap pemantauan kesembuhan. Obat-obatan yang disediakan diantaranya adalah Vitamin ADE yang bagus untuk pemulihan organ reproduksi sapi betina, obat cacing, mineral, antibiotic, juga disediakan terapi hormonal yang secara normal harganya sulit terjangkau oleh masyarakat kebanyakan.
Pada tahun 2019 ini Kegiatan Penanggulangan Gangguan Reproduksi di Kabupaten Gunungkidul mendapatkan target 1000 akseptor sapi penderita gangguan reproduksi. Kegiatan sudah mulai dilaksanakan sejak bulan Juni 2019 dan sampai saat ini sudah tercapai 514 akseptor. Pemantauan pengamatan akseptor dilaksanakan sebulan setelah pengobatan pertama, ditandai dengan kesembuhan ternak berupa siklus reproduksi normal yang ditunjukkan dengan estrus atau birahi pada sapi. --RW
Berita Terkait
- DUA SUMUR BOR PERTANIAN DI NGAWEN DIRESMIKAN BUPATI GUNUNGKIDUL
- PEKAN TANI #3 PANGAN LOKAL GAWANG INFLASI PERTANIAN GUNUNGKIDUL
- PERESMIAN INFRASTRUKTUR PERTANIAN DI KARANGMOJO OLEH BUPATI GUNUNGKIDUL
- PAPARAN RANWAL RENJA 2025 DINAS PERTANIAN DAN PANGAN DALAM FORUM GABUNGAN PERANGKAT DAERAH
- BIMTEK PERBENIHAN PADI DAN JAGUNG DARI BSIP DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL