Peringatan Hari Perkebunan Ke 62 “ Mengembalikan Kejayaan Rempah Indonesia “

Selasa, 17 Desember 2019

Administrator1

Informasi

Dibaca: 1454 kali

Malang, Sektor Perkebunan mempunyai andil besar dalam menyumbang devisa negara maka tak heran bila ada perayaan khusus guna memperingatinya. Setiap tahunnya, tepat pada 10 Desember, masyarakat perkebunan seluruh Indonesia merayakan Hari Perkebunan Nasional. Tahun ini, Peringatan Hari Perkebunan ke-62 yang bertemakan “Mengembalikan Kejayaan Rempah Indonesia dan Penyediaan Benih Unggul melalui program Bun500” berlangsung di Kampus Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan), Malang, JawaTimur acara di mulai dari tanggal 10 sampai dengan 12 Desember 2019.

Potensi komoditi pertanian khususnya sub sektor perkebunan Indonesia cukup besar, akan tetapi pengelolaannya ternyata belum optimal dan terkendala oleh rendahnya kapasitas sumber daya manusia (SDM), pertanaman yang sudah tua/tidak produktif, serta adanya keterbatasan infrastruktur. Untuk mengoptimalkan potensi hasil perkebunan di Indonesia perlu sentuhan inovasi teknologi, baik dari sisi budidaya (on farm) maupun dari sisi komersialisasi hasil budidayanya (off farm). Selain itu, perlu juga didukung kerja sama dengan melibatkan seluruh stakeholder yang harus berjalan sinergis dan berkesinambungan. Peringatan Hari Perkebunan diharapkan dapat mengembalikan kejayaan industri perkebunan Indonesia di tingkat nasional dan dunia.

Pembukaan hari perkebunan nasional ditandai pemukulan gong oleh Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI, Kasdi Subagyono Pada Peringatan Hari Perkebunan Ke-62 ini mengusung tema “Korporasi Perkebunan Rakyat Untuk Kesejahteraan Pekebun”. Dipilihnya tema tersebut diharapkan tidak hanya sebagai semboyan semata tetapi bagaimana para stakeholder terkait di sub sektor perkebunan memproklamirkan perpaduan sikap yang satu. Sikap yang sejalan dan sikap yang selaras dalam membangun perkebunan dalam bentuk kesamaan persepsi. Tujuan yang hendak dicapai adalah pencapaian target yakni keberhasilan serta percepatan terwujudnya visi dan misi pembangunan perkebunan nasional. Singkat kata, sinkronisasi program dan sinergitas antar stakeholder bidang perkebunan lintas kota, provinsi dan pusat, akan menghasilkan keterpaduan perencanaan, penyusunan dan pelaksanaan pembangunan perkebunan rakyat yang proporsional. Perwujudan semua program tersebut tentu sangat ditentukan oleh kerja sama dan dukungan semua kalangan, terutama partisipasi masyarakat pekebun dan pemerintah serta dukungan para pelaku usaha.

Peringatan Hari Perkebunan pada hakekatnya adalah hari saat insan perkebunan berbangga dan mawas diri atas segala prestasi yang dicapainya. Pada kesempatan ini sekaligus diserahkan Piagam Penghargaan untuk petani Gunungkidul yakni Bapak Sukimin selaku Ketua Kelompok Tani Ngudi Raharjo, Bendung, Bendung, Semin beliau selain Petani Tembakau juga sekaligus ketua APTI Gunungkidul, pada kesempatan ini beliau mendapatkan penghargaan dalam kategori Kelompok Tani Berbasis Pengembangan Produktivitas Hilir dan Kewirusahaan. Seperti pada peringatan tahun sebelumnya, peringatan Hari Perkebunan tahun ini diselenggarakan dengan makna dan kegiatan yang sama dengan tujuan membangun kebersamaan melalui berbagi bersama, berkarya bersama dan berbahagia bersama Tentunya lebih memperkuat sinergitas membangun perkebunan nasional yang menjadi kata penting tema Hari Perkebunan tahun ini. Selama ini petani hanya sebatas produksi, jadi dengan korporasi ini petani didampingi tidak hanya sebatas produksi tetapi sampai hilirisasi. Misalnya petani kopi tidak hanya menjual kopi tetapi dia nanti didampingi dan diberi bantuan peralatan untuk menghasilkan roster kopi, kopi bubuk, dan juga dia diajarkan untuk marketing pemasaran ---(RdH).

Berita Terkait

Komentar via Facebook

Kembali ke atas

Pencarian




semua agenda

Agenda

semua download

Download

Statistik

962631

Pengunjung Hari ini :
Total pengunjung : 962631
Hits hari ini :
Total Hits :
Pengunjung Online :

Jajak Pendapat

Bagaimanakah tampilan website Pertanian?
Sangat Puas
Puas
Cukup Puas
Kurang Puas

Lihat

Aplikasi PPID