Dorong KUR Bagi Petani, DPP Sosialisasikan Ke Poktan

Jumat, 31 Januari 2020

Administrator1

Informasi

Dibaca: 1459 kali

Wonosari (Kamis,30/1/2020). Bertempat di Aula Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul diselenggarakan sosialisasi pelayanan KUR ( Kredit Usaha Rakyat) bagi petani anggota poktan se-Gunungkidul. Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Gunungkidul Hj.Badingah,S.Sos., Kepala BPD DIY Cabang Wonosari Plati Soulistyanti, Kepala DPP Ir.Bambang Wisnu Broto beserta jajaran, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, Kepala BPTP Balitbangtan DIY dan 153 kelompok tani / Poktan se-Gunungkidul.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) menjelaskan bahwa sesuai arahan Bapak Menteri Pertanian Dr.Syahril Yasin Limpo, SH.,MH.,MSi. pada tahun 2020 sd 2024 diharapkan terwujud Pertanian yang Maju, Mandiri dan Modern. Maju berarti pertanian tumbuh diatas 7%, Investasi 200 T pada tahun 2024 dan ekspor mengalami kenaikan tiga kali lipat. Mandiri berarti petani mempunyai kemampuan menyelenggarakan usahanya tanpa tergantung pemerintah, pemerintah hanya sebagai pendorong dan supervisor. Juga diharapkan memakai skema pembiayaan bunga rendah yang disubsidi pemerintah antara lain dengan pemanfaatan KUR (Kredit Usaha Rakyat).

Oleh karena itu harapannya serapan KUR semakin tinggi. Saat ini Kementerian Pertanian menyiapkan skema pembiayaan pertanian dengan KUR. Target tahun 2020 seluruh Indonesia terserap KUR sebesar 50 Trilyun rupiah. Untuk masing-masing provinsi diharapkan terserap minimal 1 Trilyun rupiah. Dengan demikian harapannya pendapatan petani akan bertambah dengan usaha yang lebih maju karena modal sudah tersedia. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan berharap petani Gunungkidul mau memperbesar usaha pertanian dengan bantuan permodalan KUR.

Platie Soulistyanti Kepala BPD DIY Cabang Wonosari menjelaskan bahwa kredit KUR untuk pertanian dibagi menjadi 2 (dua) yaitu kredit mikro kecil dengan pinjaman sampai dengan Rp 25 juta rupiah dan kredit retail sampai dengan Rp 500 juta rupiah. Pada tahun 2019 Bank BPD DIY Cabang Womosari menyalurkan KUR sebesar 71,27 Milyar rupiah dan tahun 2020 ditargetkan tersalur 83,4 Milyar rupiah. tahun 2020 di harapkanpetani  semakin banyak yang mau pinjam KUR karena banyak kemudahannya antara lain bunga rendah hanya 6% per tahun dan tidak ada biaya administrasi peminjaman.

Pada kesempatan itu juga diadakan penanda tanganan akad kredit KUR bagi petani pembudiya ulat jerman Suyanto dari Ngoro Oro Patuk sebesar Rp 110 juta. Semoga bisa menjadi motivasi bagi petani lain yang ingin mengembangkan usahanya.--RY

Berita Terkait

Komentar via Facebook

Kembali ke atas

Pencarian




semua agenda

Agenda

semua download

Download

Statistik

983509

Pengunjung Hari ini :
Total pengunjung : 983509
Hits hari ini :
Total Hits :
Pengunjung Online :

Jajak Pendapat

Bagaimanakah tampilan website Pertanian?
Sangat Puas
Puas
Cukup Puas
Kurang Puas

Lihat

Aplikasi PPID