Kunjungan Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian Di BPP Playen Dan BPP Playen Serta Gapoktan Kumpul Makaryo Nglanggeran Patuk Upaya Menumbuhkan Kelembagaan Ekonomi Petani ( KEP )

Kamis, 27 Agustus 2020

Administrator1

Informasi

Dibaca: 1451 kali

Saat ini lembaga pertanian di tingkat tingkat desa sudah cukup banyak, mulai dari Kelompok Tani, Kelompok Wanita Tani, Gapoktan, Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis dan lain sebagainya. Kelembagaan tersebut sudah cukup untuk menjembatani usaha pertanian yang dimulai dari tingkat desa. Namun seiring perkembangan zaman dan persaingan usaha keuangan yang ditawarkan dari berbagai  Bank dan lembaga jasa kuangan kepada masyarakat, terlebih semacam renternir, maka diperlukan suatu lembaga ekonomi  petani yang diharapkan mampu menopang perekonomian petani sampai menyejahterakannya.

Sebagai amanat dalam Undang – undang nomor 19 Tahun 2013 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani, yang menyatakan bahwa pemerintah dan pemerintah daerah sesuai dengan kewenangan berkewajiban mendorong dan memfasilitasi terbentuknya kelembagaan petani dan Kelembagaan Ekonomi Petani ( KEP ). Harapan dari penumbuhan dan pelaksanaan KEP adalah mampu meningkatkan jumlah kelembagaan KEP yang tumbuh dari kelembagaan petani (poktan/gapoktan) dan meningkatkan pengembangankegiatan usaha agribisnis yang dilakukan oleh KEP berbasis komoditas unggulan sesuai potensi wilayah.

Dalam kunjungan kerja dari Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian ke Kabupaten Gunungkidul pada hari Senin, 03 Agustus 2020 di BPP Patuk dan BPP Playen serta mengadakan kunjungan lapangan ke Gapoktan Kumpul Makaryo Desa Nglanggeran Patuk Gunungkidul dan kunjungan lapangan di petani ponjong.  Irjen Kementan dalam hal ini terdiri dari 3 orang yaitu Ade Yayan, Andri Cahyadi dan Fany Annisa Agusti, sedangkan dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY di wakili dari BPSDM antara lain Edy Santoso dan Sarijo.  Menanggapi dan mendampingi kunjungan kerja Irjen Kementan tersebut dari Dinas Pertanian dan Pangan Kab. Gunungkidul adalah Kepala Seksi Programa Bidang Penyluhan Budiyono SST dan Kepala Seksi Kelembagaan Slamet Widodo, SST serta Korluh dan para penyuluh dari BPP Patuk dan BPP Playen.

Maksud dan tujan kunjungan kerja Irjen Kementan adalah mengevaluasi program dan bantuan dari pemerintah pusat dalam hal ini  sejauh mana telah dimanfaatkan oleh kelompok tani dan dampak dari bantuan untuk meningkatkan ekonomi dan pendapatan petani serta penumbuhan Kelembagaan Ekonomi Petani (KEP). Kroscek lapangan mengenai Data kelompok tani yang telah diinput melalui SIMLUHTAN.

 

Pada kesempatan ini Budiyono, SST selaku Kepala Seksi Programa Penyuluhanmenyampaikan bahwa kondisi 18 BPP di Kabupaten Gunungkidul masih berfungsi sebagaimana mestinya, terlebih dalam ikut serta mensukseskan prugram nasional dari kementan yaitu Kostratani, namun dari 18 BPP tersebut, dilihat dari segi SDM semakin lama semakin berkurang,mengingat para penyuluh sudah memasuki purna tugas. Sehingga mau tidak mau, para penyuluh dalam melaksanakan tugasnya membawahi 2-3 Desa binaan penyuluh. Hal inilah yang membuat kegiatan pembinaan penyuluh pada kelompok tani kurang optimal, terkadang ada kelompok tani yang jarang dibina atau dikunjungi. Belum lagi sarpras yang ada di BPP yang masih kurang seperti jaringan internet dalam menunjang pelaporan administrasi secara online.    

Sementara itu Kepala Seksi Kelembagaan Bidang Penyuluhan Slamet Widodo, SST memberikan tambahan keterangan, bahwa di Kabupaten Gunungkidul terdapat 3.235 Kelompok Tani dengan jumlah anggota sebanyak 155. 815 orang, yang meliputi : Kelompok Tani Tanaman Pangan 1.637, Kelompok Tani Perkebunan 210, Kelompok KWT660, Kelompok Ternak 634, Kelompok Taruna Tani 18, Kelompok P3A 75 dan Kelompok KPK ( KelompokPetani Kecil )1 kelompok.

Seluruh Data Kelompok tani tersebut telah mendapatkan Surat Keputusan Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul Nomer 134/KPTS/ tanggal 31 Desember 2019 dan telah dientri ke SIMLUHTAN Kementan Pusat. Lebih lanjut disampaikan bahwa jumlah poktan berdasarkan Kelas Kelompok Tani meliputi Pemula 895, Lanjut 1496, Madya 731 dan Utama 113.--SW

Berita Terkait

Komentar via Facebook

Kembali ke atas

Pencarian




semua agenda

Agenda

semua download

Download

Statistik

1036897

Pengunjung Hari ini :
Total pengunjung : 1036897
Hits hari ini :
Total Hits :
Pengunjung Online :

Jajak Pendapat

Bagaimanakah tampilan website Pertanian?
Sangat Puas
Puas
Cukup Puas
Kurang Puas

Lihat

Aplikasi PPID